Wednesday 17 September 2008

Hal-hal yang disunnahkan pada Waktu Hari Raya

  1. Mengisi malam 'Idul Fithri dengan ibadah dan taqorrub kepada Allah, seperti dzkir, shalat, qiroatul Qur'an, tasbih, istighfar dan sebagainya. Dan yang lebih afdlol, menghidupkan malam 'Id semalam suntuk, seperti dilaporkan ubadah bin Shamit (HR. Ath Thobari dan Daru Quthni), tentunya kalau kuat,tanpa mengorbankan ibadah-ibadah wajib seperti, shalat isya' dan shalat subuh, tepat pada waktunya dengan berjama'ah. Menghindari mengisi malam-malam 'Idul Fithri dengan acara hura-hura, takbiran sambil menabuh beduk yang justru mengganggu (tidak khusyuk), memutar kaset takbiran sementara orangnya tidur dan lain-lain, yang bertentangan dengan sunnah yang diajarkan Rasulullah SAW .
  2. Menghidupkan sunnah takbiran semenjak terbenam matahari akhir Ramadhan hingga berangkat ke tempat shalat 'id sampai kemudian shalat 'id dilaksanakan dengan lafal, al:
    "Allaahu Akbar (3x), La Ilaaha Illallaahu Wallaahu Akbar, Allaahu Akbar Walillahil Hamdu".
  3. Mandi (HR. Ibnu Majah), memakai wangi-wangian (parfum) (HR. Baihaqi), bersiwak (menggosok gigi),memakai sebaik-baik pakaian.
  4. Bersegera (berpagi-pagi) menuju tempat shalat 'Idul fithri, dengan tenang, dan pe- nuh ketulusan. Dan lebih afdlol kalau berjalan, sebagaimana dicontohkan Rasulullah SAW, seperti dilaporkan oleh Ali bin Abi Tholib (HR. Tirmidzi).
  5. Makan (sarapan) sebelum berangkat shalat 'Idul Fithri, sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW. (HR. Bukhori)
  6. Membayar zakat fitrah sebelum berangkat shalat 'Idul Fithri (batas akhir pembaya- ran zakat fitrah). Sekalipun zakat fitrah boleh saja dibayar beberapa hari sebelum 'Idul Fithri. (HR. Abu Daud, Ibnu Majah, Daraquthni, al Hakim)
  7. Bergembira dan menggembirakan sesama muslim dan lebih mempererat tali ukhuwah diantara kaum muslimin .
  8. Disunnahkan juga agar jalan ketika pergi dan jalan ketika pulang tidak sama. Se- perti yang dipraktekkan Rasulullah SAW. Sebagaimana yang dilaporkan Jabir (HR. Bukhori).

10 comments:

uNieQ said...

wahh nice info.. ada yang c baru tau..makasih ya?? n salam kenal juga ;)

Anonymous said...

ayo mudiiiiikkkk........

Arifudin said...

sip, perlu dilaksanakan nich

Anonymous said...

wogh mantaaf. Semoga bisa menambah keimanan kita Amin 3x
Met kenal yaa... Mksh
http://warrock-ponorogo.blogspot.com/

Revarius said...

info yang sangat bermanfaat nih... khusus untuk yang e dan h biasanya orang pada ga tau tuh... dan yang e ada hadistnya pula kok... hehehe klo yang h jalan pergi dan pulang diusahakan beda gmn ya.... rumah ke mesjid sebelahan masa muter dulu??

Anonymous said...

sip..........
mbak dafh dapet kabar kalau ibunda mbak meninggal ya?
Inalilahiwainailahihi ro'jiun
turut berduka cita ya mbak....semoga amal ibadah beliau diterima disisi-Nya

ardhostechnos said...

Nice Posting SOooob....thx infonya.

Anonymous said...

Nice Posting Sob....

Anonymous said...

Nice posting Sob....
Thx infona

Anonymous said...

Walah, klu mengumandangkan takbir ma menabuh bedug itu sudah menjadi suatu ciri khas. Cos pada jaman sunan kalijogo dah ada buat mensyiarkan agama islam.